Pengertian
pertentangan social adalah suatu konflik yang terjadi dalam kehidupan
masyarakat yang bisanya terjadi karena kesalahpahaman. Pertentangan social
dapat terjadi dalam kehidupan sehari-hari seperti tawuran antar warga,
peperangan, terror-meneror dan lain-lain.
Adapun
faktor-faktor yang dapat mengakibatkan terjadinya pertentangan social adalah:
ü Adanya
rasa iri antar warga sehingga pertentangan pun tidak terhindarkan
ü Kurangnya
rasa puas diri atas apa yang didapat
ü Kurangnya
sikap saling menghargai dan menghormati antar sesame
ü Banyaknya
adu domba dalam bidang hal apapun, sehingga terjadinya pertentangan antar
masyarakat
Pertentangan
social dapat dihindari jika kita mempunyai sifat saling percaya, saling
menghargai, saling menghormati, dan saling terbuka. Hal tersebut dapat
ditanamkan sejak dini agar ketika kita sudah beranjak dewasa, kita dapat
menghindari pertentangan yang sering terjadi dalam masyarakat
Integrasi
Integrasi
berasal dari bahasa inggris “integration” yang berarti kesempurnaan atau
keseluruhan. integrasi sosial dimaknai sebagai proses penyesuaian di antara
unsur-unsur yang saling berbeda dalam kehidupan masyarakat sehingga
menghasilkan pola kehidupan masyarakat yang memilki keserasian fungsi.
Definisi lain mengenai integrasi adalah suatu
keadaan di mana kelompok-kelompok etnik beradaptasi dan bersikap komformitas
terhadap kebudayaan mayoritas masyarakat, namun masih tetap mempertahankan
kebudayaan mereka masing-masing. Integrasi memiliki 2 pengertian, yaitu :
Pengendalian terhadap konflik dan penyimpangan
sosial dalam suatu sistem sosial tertentu
Membuat suatu keseluruhan dan menyatukan unsur-unsur tertentu
Membuat suatu keseluruhan dan menyatukan unsur-unsur tertentu
Sedangkan yang disebut integrasi sosial adalah jika
yang dikendalikan, disatukan, atau dikaitkan satu sama lain itu adalah
unsur-unsur sosial atau kemasyarakatan.
Suatu integrasi sosial di perlukan agar masyarakat
tidak bubar meskipun menghadapi berbagai tantangan, baik merupa tantangan fisik
maupun konflik yang terjadi secara sosial budaya.
Integrasi sosial akan terbentuk apabila sebagian
besar masyarakat memiliki kesepakatan tentang batas-batas teritorial,
nilai-nilai, norma-norma, dan pranata-pranata sosial
A. Faktor Internal :
Kesadaran diri sebagai makhluk sosial
Tuntutan kebutuhan
Jiwa dan semangat gotong royong
Tuntutan kebutuhan
Jiwa dan semangat gotong royong
B. Faktor External :
Tuntutan perkembangan zaman
Persamaan kebudayaan
Terbukanya kesempatan berpartisipasi dalam kehidupan bersama
Persaman visi, misi, dan tujuan
Sikap toleransi
Adanya kosensus nilai
Adanya tantangan dari luar
http://zarapintar.wordpress.com/2012/01/16/pertentangan-sosial-dan-integrasi-masyarakat/
Persamaan kebudayaan
Terbukanya kesempatan berpartisipasi dalam kehidupan bersama
Persaman visi, misi, dan tujuan
Sikap toleransi
Adanya kosensus nilai
Adanya tantangan dari luar
Tidak ada komentar:
Posting Komentar